Rabu, Agustus 27, 2008

Marhaban ya Ramadhan, peluk aku dalam dekapanMu…

Fungsi bendungan bukan sekedar sebagai penahan air sungai, melainkan sebagai penyimpan dan kemudian menyalurkan pada beberapa irigasi di berbagai lahan pertanian disamping itu juga bendungan berfungsi sebagai motor penggerak yang digunakan untuk pembangkit tenaga listrik seperti yang terdapat pada waduk jatiluhur. Puasa bukanlah sarana untuk menahan hawa nafsu, karena sebuah tahanan mempunyai masa berlaku dan selama menahan maka akan terjadi proses akumulasi jumlah tahanan.
Seseorang yang menahan rasa lapar pada saat puasa akan mengalami lonjakan ketika berbuka. Sebenarnya yang kita butuhkan adalah pengendalian dan bukan penahanan dan puncak pengendalian ada pada saat berbuka sebagai contoh ketika hendak berbuka maka akan muncul berbagai keinginan untuk menyediakan menu berbuka maka mengendalikan segala keinginan tersebut dan berbuka dengan menu alakadarnya misalnya dengan hanya dua butir kurma dan air putih hangat adalah puncak sebuah pengendalian dalam berpuasa lapar pada hari itu (pembahasan belum masuk pada nafsu lain).
Kita masih ingat kalau orang dulu sering berkata "jangan bengong loh nanti kesambet", artinya kita dilarang berfikiran kosong atau melamun karena hal itu mengundang hawa negatif kedalam tubuh. Mengosongkan fikiran dari hal-hal membangkitkan hawa nafsu tidak akan bisa bertahan lama dan untuk itu di butuhkan dorongan dari dalam yang ketika mata kita atau telinga kita atau mulut kita tidak bisa menahan maka sesuatu dari dalam akan datang untuk membendung, dan sesuatu itu bernama Dzikrullah.
Berkali-kali Allah menegaskan bahwa kita tidak akan sanggup membersihkan hati (QS 4:49 ) disusul dengan (QS 24:21) tetapi Allah lah yang akan membantu membersihkan hati kita dan hal itu sulit terjadi jika kita jarang mengangungkan asmaNya (dzikir). Sehebat apapun usaha kita dalam menjaga hati tidak akan bisa menahan badai godaan yang datang dari luar. Setinggi apapun ilmu kita tidak akan sanggup menahan realitas tuntutan hidup yang terus merongrong karena jika kita perhatikan para koruptor adalah orang-orag berilmu dan juga banyak para pemimpin yang haus kekuasaan adalah ahli-ahli agama.
Kita tidak bisa menampik pahala yang dijanjikan oleh Allah terhadap apapun ibadah yang kita lakukan, namun beribadah hanya karena pahala terlalu naif tanpa cinta kepada sang Pemberi pahala. Satu-satunya yang bisa mengalahkan materi adalah cinta, bisa kita saksikan pengorbanan seorang ibu kepada anaknya, bisa kita dengar banyak yang rela mati demi yang dicintainya bahkan kata-kata melangkolis " gunung kan kudaki lautan kusebrangi demi cintaku padamu" menunjukan kehebatan sebuah cinta, dan ada juga yang mengatakan bahwa cinta itu buta yang tidak memandang materi.
Jika pahala dan dosa adalah sebuah materi yang tidak berwujud maka jelaslah dia selalu terkalahkan dengan materi yang berwujud apalagi jika materi tersebut di iringi dengan keluhan istri, tangisan anak, bujukan atasan, sanjungan bawahan , maka segala cerita bisa berubah seketika, lalu apa yang bisa mengalahkannya? tidak lain adalah cinta dan dengan hanya mengaharap cinta Allah (ridho Allah) kita memulai niat untuk beribadah "Innas sholati wa nusuki wamahyaya wamamati lillahi rabbil 'alamin".
Bulan Ramadhan bukan bulan suci saja melainkan sebuah gerbang yang terbuka menuju kota. Gerbang tempat dimana cinta dan kasih Sang Khalik kepada seorang hambaNya diberi secara melimpah ruah di bulan itu. Rindu mengombak mengulung-gulung buritan. Kebaikan terhampar dan tersaji bak permadani luas di gurun tandus. Dan itulah benar-benar makna sesungguhnya Ramadhan yang saya ketahui di buku itu. Hingga membuat saya makin menyadari bahwa itulah Ramadhan sesungguhnya. Cinta yang seharusnya membuat hati kita makin besar untuk mencintai bulan suci—yang sebentar lagi akan tiba. Rindu yang seharusnya membuat kita makin mendalam dan meluaskan segala kebaikan kita. Hingga menjalani bulan dimana pintu surga itu dibuka lebar-lebar untuk kita sebagai seorang hamba yang alpa dan khilaf.

Marhaban ya Ramadhan, peluk kami dalam dekapanMu…
Ramadhan ya Ramadhan…We are coming….

Oleh-Oleh Dari Kaliurang

Bila kita memutuskan untuk bahagia maka kita memutuskan untuk menyukai apapun yang telah kita trima karena itulah bentuk syukur kepada Sang Kuasa. Itu adalah keputusan yang kita buat setiap pagi ketika bangun tidur. Kita punya sebuah pilihan. Apakah kita menghabiskan waktu untuk menceritakan kesulitan-kesulitan yang terjadi pada kita? Atau, bersyukur, berterima kasih dan segera bergerak meraih kebahagiaan kita yang lain. Karena hidup ini semakin berarti ketika kita membebaskan diri dari rasa benci, membebaskan pikiran dari segala kekuatiran, memberikan lebih banyak kepada orang lain. Niscaya, kita dapat merasakan keberlimpahan dan menarik vibrasi yang bermanfaat dalam hidup (”ATTRACTING GOOD VIBES IN LIFE”).
Alhamdulillah, GBLL Nasional di Kaliurang terlaksana dengan sukses. Meskipun hanya didukung oleh tiga orang panitia inti (Trio Kwek-Kwek dari MAU Solutions: Pak Antony, Pak Jodhy, dan saya sendiri) dengan banyak kelebihan dan kemeriahannya disana-sini, semuanya dapat berjalan lancar dan Subhanallah yang hadir sebagai narasumber tidak hanya 7 orang namun 16 orang. Berikut sharing keberlimpahannya :
Narasumber :
1. Menikmati Hidup dalam Law of Attraction
Supriyadi
Master Practitioner of Penggoda LOA
Pak Supriyadi adalah sosok kebapakan yang senantiasa mendampingi keluarga besar milist Lingkar LOA dengan kisah-kisah Mbak Karso dan godaan-godaan LOA nya. Dalam GBLL kali ini beliau berbagi mengenai bagaimana cara menikmati hidup dalam Law of Attraction. Gelarnya sebagai penggoda LOA telah meng-attract banyak saudara dan handai taulan di milist ini maupun di milist lainnya untuk mencurahkan isi hatinya. Berikut beberapa kisahnya:
Dari R di Kota P
“Asslm.halo mas …mas pri,tolongin saya..saya lagi down, pdhl biasanya optimis,entah knpa yg ada skrg rasa takut,rasa cemas. susah utk menarik apapun..pdhal biasanya gampang.saya lg sedikit kesulitan uang..sy butuh utk bln juni besok,sy pengin ada di rek.saya uang 25jt..tp gmn ya,sepertinya ga mudah..saya ada rasa kecemasan.please help me..”
Dari E di kota J
“apakah jodoh itu (orangnya) merupakan pilihan dari ALLAH atau qta sendiri (takdir yang telah ditetapkan dan tidak bisa dirubah atau bukan?) bolehkah qta me LOA orangnya langsung? Tidakkah terlalu arogan kepada ALLAH seolah2 qta tahu yang terbaik untuk qta? kenapa LOA saya yang sederhana, misalnya ingin ketemu dia belum pernah terwujud, padahal kantor kami dekat, apakah terlalu takut yah Pa? apa yang terbaik yang harus saya lakukan?”
Pak Supriyadi menyatakan bahwa Law Of Attraction adalah segala sesuatu yang kita pikirkan dengan segenap perhatian energi dan konsentrasi pikiran akan datang dalam kehidupan kita. Namun yang terpenting dalam menyalakan api kesadaran tentang berjalannya Energi Law Of Attraction adalah dengan menggerakkannya dalam energi DOA – IKHLAS – SABAR. Bagi Penggoda LOA cara menikmati hidup dalam Law of Attraction adalah dengan:
• Selalu MEMPERKUAT OTOT SYUKUR sehingga hidup dalam vibrasi positif yang terjaga.
• Selalu menjaga GELEMBUNG GETARAN terpenuhi oleh hasrat dan impian yang POSITIF.
• Selalu BERSYUKUR dan MERAYAKAN untuk apa yang sudah dimiliki dan apa yang AKAN DITERIMA.
• Memiliki cara pandang “DUNIA dan SEMUA yang dikandungnya adalah SEMPURNA, meskipun BELUM SELESAI” (Wallace D Wattles).
• Bekerja dengan PENYEBAB, bukan AKIBAT (James Arthur Ray).
• Memahami “PRINSIP KEKOSONGAN” (Randy Gage).
– Memberi untuk menerima
– Memaafkan untuk keberlimpahan
• Selalu merasa penuh KEBERLIMPAHAN, memandang kehidupan secara lapang penuh pilihan dan peluang.

Sebelum dilanjutkan ke sesi berikutnya para peserta diajak melakukan beberapa Games Getting Know Each Others serta yang menarik adalah ketika peserta diminta untuk menuliskan semua potensi dan hambatan dalam hidupnya di flip chart yang disebarkan di lantai. Ada beberapa yang terlihat bingung mau menulis apa kemudian lirak-lirik sana-sini dan rasa ingin tahu peserta mengapa harus menuliskan keluhan-keluhannya selama ini. Sebelum menjawab semua ini, acara dilanjutkan dengan istirahat makan siang.


Sesi kedua adalah :
2. How to attract Luck Factor using NLP Approach :
Henny Budi Hastuti
NLP Master Practitioner
Ada 2 kejadian lucu yang menyambut kedatangan Ibu satu ini. Yang pertama adalah beliau sempat dikira menghilang karena sampai jam 8, saya belum bertemu dengannya. Eh ndak taunya sedang sleaping beauty di kamar belakang he..he.. Kemudian hari minggunya ketika kita prepare outbond, Mbak Henny terkunci di kamar tidurnya.. Hem.. cukup lama sih apalagi ndak ada yang nolongin karena kita-kita pada asyik outbond he..he.. Maaf ya Mbak, kamar yang belakang itu memang pintunya perlu sentuhan khusus.
Mbak Henny dalam materi yang disampaikannya lebih banyak bercerita tentang pengalaman-pengalamannya sehingga makin mengakrabkan kita. Beliau menjelaskan mengenai emotional state seperti jatuh cinta, bahagia, sedih, marah, kecewa, cemas dan lain-lain. Kondisi emotional state ini sangat mempengaruhi pikiran manusia sehingga sering kali tanpa disadari manusia melakukan self talk atau afirmasi terhadap dirinya. Bila self talk itu emotional state nya baik maka self talk yang dilakukanpun akan baik sehingga dapat menjadikan suatu motivasi yang powerful. Namun bila sebaliknya maka perasaan kita akan dipenuhi oleh perasaan ragu dan cemas. Self talk yang kita lakukan dapat membahayakan diri kita karena tanpa disadari kesemuanya itu terekam dan mengendap di alam bawah sadar atau unconcius sehingga kita me-label dan meyakini bahwa kita adalah seorang yang pencemas, peragu, dan seterusnya. Keyakinan tersebut biasa kita kenal sebagai Belief System, yaitu inti dari segala sesuatu yang kita yakini sebagai realita, kebenaran, nilai hidup kita, segala sesuatu yang kita tahu mengenai dunia ini. Maka mengapa si Untung selalu beruntung dan si Donal selalu sial sedangkan paman Gober selalu menggerutu dan merasa tidak puas dengan apa yang telah dimilikinya. Ya... karena luck factor itu berada pada tiap-tiap dari pribadi kita namun kembali lagi bagaimana cara kita meng-onn-kan ataupun meng-off-kan luck factor ini adalah sebuah pilihan yaitu apakah bagi kita memiliki pilihan adalah lebih baik dibandingkan tidak memiliki pilihan ataukah membuat pilihan terbaik yang dapat dilakukan pada saat itu juga. Silahkan memilih...


Sesi ketiga :
3. Psycho-Cybernetics : Attracting Success Mechanism
Willy Wong
Hypnotherapist dan EFT - CC
Pak Willy menjelaskan bahwa dalam Psycho-Cybernetics mengenal adanya Mekanisme Kontrol Otomatis / Mekanisme Servo (Servo Mechanism) dalam diri manusia. Servo Mechanism / Creative Mechanism: merupakan sistem panduan otomatis (automatic guidance system) dalam diri manusia dalam mencapai sasaran tertentu, pemecahan masalah, dan ide-ide baru. Servo Mechanism menjadi pola kecenderungan manusia berdasarkan apa yang dialami dan diterima, dan akan menjadi kebiasaan yang semakin semakin kuat dalam membentuk: Success Mechanism / Mekanisme Sukses dan Failure Mechanism / Mekanisme Kegagalan.
Jadi bila saya simpulkan bahwa Servo Mekanisme adalah device otomatik yang menggunakan feedback error – senseing to mengoreksi performance dari suatu mekanisme. Kerangka acuan untuk mengkoreksi diaplikasikan hanya pada system dimana feedback atau signal koreksi eror membantu mengontrol posisi atau parameter yang lainnya. Kemudian langkah-langkah yang perlu dilakukan bila berkeinginan untuk senantiasa memiliki mekanisme sukses atau Attracting Success Mechanism yaitu dengan menetapkan sasaran (goal), percaya (belief), rileks (relax), belajar (learn), dan lakukan (act). Nah, asyiknya lagi adalah ketika Pak Willy memberikan demo mental picture dengan melakukan imajinasi untuk membangun Citra Diri (Self Image) baru yang memadai sehingga mampu mengoptimalkan Potensi kreasi manusia (Creative Mechanism) yang terdiri dari menciptakannya dalam pikiran (inner world) – cipta, rasa dan menciptakannya dalam semesta / realita (outer world) – karsa.

Sesi ketiga selesai tepat pukul 17.10. Sebelum istirahat, kembali peseta diminta untuk mengisi lembaran-lembaran potensi dan hambatan dalam hidupnya. Mengapa saya meminta para peserta untuk mengisi lembaran-lembaran ini adalah sebagai self therapy terkait dengan Self Image. Self Image adalah apa yang kita persepsikan terhadap diri kita; bagaimana kita mempersepsikan diri sendiri. Semua orang pada dasarnya punya Self Image. Yang berbeda adalah "bagaimana-nya" persepsi itu kita ciptakan, pikirkan, dan rasakan.
Kita lihat sehari-hari. Ada orang yang mempersepsikan dirinya sebagai sosok yang memiliki kelebihan tertentu. Persepsi ini kemudian mendorongnya untuk meraih prestasi tertentu. Logikanya, kalau kita sudah punya dorongan, maka ini memudahkan kita meraih prestasi yang kita inginkan. Soal kualitasnya bagaimana, ini soal proses.
Ada juga orang yang mempersepsikan dirinya sebagai sosok yang tidak punya kelebihan apa-apa. Secara by nature, persepsi demikian kurang memberikan dorongan. Konsekuensinya, kalau dorongan itu lemah, ya kemungkinannya juga kecil. Kemudian self therapy ini diperkuat di sesi ke empat oleh Pak Markus Tan


4. Self Image
Markus Tan
Trainer dan Managing Director Life Management
Institute
Saya sangat berterimakasih karena Pak Markus Tan dengan ikhlas mau membagi ilmunya dengan kami semua. Kebetulan saya meminta beliau ini menjadi narasumber dadakan, mohon maaf bila dimetaforakan langsung tembak ditempat he..he.. Karena saya yakin GBLL Nasional semakin semarak penuh warna dengan kehadiran beliau. Dari pagi hingga sore peserta telah banyak mendapatkan pembelajaran dan malamnya semakin fresh dengan games dan simulasi self image dari Pak. Kita belajar untuk menghargai diri kita dengan memberikan nominal pada anggota tubuh kita yaitu jantung, tangan kanan, tangan kiri, kaki kanan dan kaki kiri. Silahkan dihargai berapa, boleh 5 Milyar atau bahkan lebih dari itu sah-sah saja kemudian dijumlahkan.
Selain itu kita diajak untuk saling berpasang-pasangan, memilih menjadi si A atau si B kemudian berbicara bergantian. Hal ini selain melatih Match and Mirroring juga melatih kita untuk lebih mau mendengarkan, memahami dan menghargai lawan bicara kita. Biasanya, kita akan tahu kejelekan / kebaikan diri sendiri setelah melihat jeleknya orang lain atau kebaikannya. Biasanya, kita akan segera sadar citra-diri yang kita pilih setelah berinteraksi dengan orang lain. Asyiknya lagi adalah sesi ke empat ini ditutup dengan demo NLP therapy yaitu body catalepsy. Mas Arie diajak membayangkan bahwa tubuhnya dimasuki baja sehingga kaku dan kuat kemudian diangkat, dibentangkan di dua kursi yang ditempatkan di kepala dan kakinya kemudian secara bergantian Mas Dhany menduduki bagian perut dan diikuti Mas Hari yang berdiri tegak. Mas Arie menyatakan bahwa tidak merasakan sakit hanya merasa ada tekanan sedikit di begian tengah tepat di perutnya. Sungguh luar biasa potensi manusia itu ya.. Saya jadi terbayang GBLL ke dua Joglosemar bulan april lalu, ketika Mas Hari bertransformasi jadi Anthony Robbins dengan cara body catalepsy.


5. Fire Walk
Okky Sulistijo
#1 Master of Abundance Coach

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dear All my Brothers and Sisters
Maafkan, lama aku tidak online jadi untuk sambungan berbagi cerita dari GBLL Kaliurang baru bisa aku posting sekarang.

FIREWALK THERAPY
OKKY SULISTIJO
#1 MASTER OF ABUNDANCE
Pernah dengar seminar motivasi yang ada Firewalk-nya? Atau sudah pernah coba? Ya, pada acara GBLL Kaliurang kami melakukannya bahkan tidak hanya 1 kali melewatinya. Dua kali bahkan ada juga yang empat kali, mantafff!! Acara firewalk ini dipandu oleh Pak Okky. Beliau menyatakan : ”Ini adalah firewalk therapy. Jadi jauh dari harapan kalian semua. Tidak ada iringan musik hingar bingar penyebar semangat. Tidak perlu ada terikan-terikan dukungan dari teman-teman kalian. Tidak perlu ada yel-yel atau kata-kata YES AKU BISA. Dan sekali lagi saya ingatkan, API ITU PANAS.”
Sebelum berjalan di atas bara api sepanjang 3,5 meter. Pak Okky dengan gayanya yang kocak memberikan banyak insight melalui sindiran-sindirannya. Atau kalau menurut salah seorang dari kami rasanya seperti ikut OSPEK he..he.. Asyik juga istilahnya.
Beliau bertanya apa itu LOA? Apa itu vibrasi positif? Berikut adalah beberapa pernyataan-pernyataannya: “Sekarang coba Mas nya yang di pojok, misalkan Mas haus terus pengen minum. Nah di dekat saya ada segelas Aqua, sekarang saya mempersilahkan Mas untuk me-LOA dengan vibrasi positif air Aqua ini. Kira-kira bisa ndak? Bisa ndak nyampe di mulut atau Mas bisa merasakan air nya enak, sejuk dan masuk melalui kerongkongan Mas. Ayo dicoba dulu, saya tungguin. Gimana ndak bisa to. Jadi kalo mau minum gimana acaranya? Jadi kalo mau me-LOA uang 1M itu apa cuman duduk nongkrong, ngalamun terus uangnya tiba-tiba datang. Kenapa yang di LOA uang, mobil, materi? Kenapa bukan kebahagiaan? Memang setelah dapet uang 1M terus bahagia? Tau ndak sekarang berada dimana? Berpijak dimana? Sekarang tuliskan sebanyak-banyaknya apa yang tidak diinginkan dan apa yang tidak mau dilakukan! Kemudian baca biar teman-temannya yang berada di sini dengar. Ndak usah keras-keras apalagi pake teriak-teriak. Yang penting temen-temen mu itu dengar. Ayo baca bareng-bareng!”
MasyaAllah dari situ, aku pribadi tersungging. Betapa egoisnya aku. Selama ini aku ber-DOA/me-LOA tanpa ikhtiar.. tanpa action. Cuman sekedar berangan-angan. Sekedar ingin.. Ngimpi… Aku yang egois ini mendikte Tuhan untuk mengabulkan semua permintaanku. Semua untuk kepentinganku. Semua lebih bersifat materi. Aku lupa tempat ku berpijak. Aku tidak menyadari sekelilingku. Aku tidak peduli dengan orang lain hanya mementingkan diri aku. Aku tidak bersyukur. Aku selalu merasa kurang. Aku selalu mengeluh. Aku tidak bisa membedakan pikiran dan perasaanku. Aku sering berprasangka yang tidak baik. Aku belum berhasil. Karena standar terbaik untuk mengukur keberhasilan dalam kehidupan ini adalah dengan menghitung jumlah orang yang telah aku buat bahagia. Apakah aku telah membahagiakan Ibu Bapak ku? Keluargaku? Orang-orang yang aku cintai? Ya… Rabbi ampuni hamba Mu ini dengan segala kekhilafannya.
Setelah selesai membaca, kami diajak ke halaman disana api telah tersedia. Apinya dinyalakan di atas arang, lalu disiram solar. Jadilah apinya berkobar sampai se-betis. Kertas yang tadi tertulis oleh sekian banyak keluhan, apa yang tidak diinginkan dan apa yang tidak aku mau. Dibawa dan dibakar di atas bara api firewalk bila aku telah siap melaluinya. Untuk bisa selamat berjalan melalui bara api ini, modalnya hanya satu, yaitu yakin bahwa aku telah meninggalkan masa lalu, fokus hidup untuk hari ini dan masa depan. Dengan ikut firewalk ini aku jadi lebih percaya diri dan menghilangkan belief yang menghambat perkembangan diri, dan kalau berjalan di atas api saja bisa, aku pasti bisa melewati segala rintangan yang ada dalam hidup ini! Panasnya api ini tidak seberapa, jauh lebih panas api kehidupan. Aku tidak bisa disebut sebagai seorang berkepribadian unggul bila hanya mengandalkan knowledge dan skill saja, tetapi juga pada attitude dan sikap mental dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi sehari-hari. Firewalk ini hanyalah simulator kehidupan.
Kemudian selepas firewalk, aku dikembalikan ke state awalku dengan bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan, Indonesia Raya dan Hari Merdeka. Ya.. Indonesia disinilah aku berpijak. Aku lahir, makan, minum, hidup, dan mungkin matipun di tanah air ini. Apa saja yang telah aku perbuat untuk Bangsa dan Negara ku? Dimana rasa nasionalisme ku? Apakah harus menunggu tujuh belas agustus?



SENANDUNG SUCI ASHABUL CAFÉ
USTAD ALWI, CAK KUS, PAK WIBI, PAK ANANT DAN PAK TONO

Ashabul Café adalah café spiritual yang menjamu aku dengan alunan musik nan syahdu. Senandung suci nyanyian para wali yang mengajak kami melayang untuk lebih dekat kepada Sang Pemberi Kehidupan. Ada yang mempertanyakan mengapa acara Ashabul café dimulai mendekati tengah malam dan selesai menjelang sepertiga malam. Aku dengan keterbatasanku menjawab bahwa hanya merekalah yang ikhlas yang mampu memaknainya. Jadi mengapa harus dipertanyakan?
Pembelajaran yang aku ambil dari sini adalah bahwa manusia mempunyai kemampuan terbatas sesuai dengan ukuran yang diberikan oleh Allah kepadanya. Makhluk ini, misalnya, tidak dapat terbang. Ini merupakan salah satu ukuran atau batas kemampuan yang dianugerahkan Allah kepadanya. Ia tidak mampu melampauinya, kecuali jika ia menggunakan akalnya untuk menciptakan satu alat, namun akalnya pun, mempunyai ukuran yang tidak mampu dilampaui.
Di sisi lain, manusia berada di bawah hukum-hukum Allah sehingga segala yang aku lakukan pun tidak terlepas dari hukum-hukum yang telah mempunyai kadar dan ukuran tertentu. Hanya saja karena hukum-hukum tersebut cukup banyak, dan kita diberi kemampuan memilih tidak sebagaimana matahari dan bulan misalnya, maka kita dapat memilih yang mana di antara takdir yang ditetapkan Tuhan terhadap alam yang kita pilih. Api ditetapkan Tuhan panas dan membakar, angin dapat menimbulkan kesejukan atau dingin; itu takdir Tuhan.
Manusia boleh memilih api yang membakar atau angin yang sejuk. Di sinilah pentingnya pengetahuan, skill, attitude dan sikap mental dan perlunya ilham atau petunjuk dari Sang Maha.
"Wahai Allah, jangan Engkau biarkan aku sendiri (dengan pertimbangan nafsu akalku saja), walau sekejap.


OUTBOUND ALA GBLL NASIONAL DI KALIURANG

O’ya dear all my brothers and sisters yang namanya out the bond bukan identik dengan high ropes, rafting, amazing race, en flying fogs lho tetapi yang namanya aktivitas di luar ruangan dengan simulasi pembelajaran juga termasuk outbound. Hem.. Tingkat kesulitan dan metode outbound yang digunakan untuk setiap acara satu dengan yang lainnya berbeda. Bergantung pada apa yang dibutuhkan oleh peserta pada acara tersebut. Misalnya untuk team building, manajemen diri, communication skill, presentation skill, dan sebagainya.
Kesulitan dalam outbound juga beragam. Dari petualangan yang mudah hingga yang menegangkan. Melalui aktivitas outbound ini, peserta lebih baik untuk terjun langsung bergabung dalam setiap permainannya. Pasalnya, dengan begitu masa daya ingat akan lebih panjang dibandingkan jika hanya belajar teori.
Selain untuk melatih daya ingat sejumlah game yang ada dalam outbound, juga memiliki beragam manfaat. Manfaat utama adalah bisa mempererat kekompakan antar peserta. Hampir semua kegiatan outbound dilakukan secara berkelompok. Untuk bisa melewati tantangan, mau atau tidak setiap kelompok harus kompak dan diperlukan kerja sama tim. Dengan begitu, muncul perasaan senasib sepenanggungan antar peserta, maka solidaritas akan muncul dengan sendirinya.
Outbound juga bisa menghilangkan gap antar peserta ataupun antara peserta dengan panitia, trainer mupun narasumber yang hadir di GBLL Nasional Kaliurang, sehingga semuanya meleber menjadi satu keluarga yaitu keluarga Lingkar LOA. Karena dalam kegiatan ini, semua atribut dilepaskan sehingga yang tadinya terasa kaku, namun, setelah bergabung dalam outbound akan lebih akrab. Melalui kegiatan yang bernama ice breaking yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan outbound, kebekuan yang ada di antara kami bisa mencair.
Metode yang biasa digunakan dalam ice breaking yakni metode inisiatif. Dalam ice breaking kami diajarkan untuk membuka diri, belajar berani memperkenalkan diri di depan orang yang tidak dikenal atau di depan banyak orang. Kemudian, diajarkan bagaimana untuk bisa melatih konsentrasi dan kebersamaan untuk sama-sama memecahkan suatu kasus yang diberikan. Dengan begitu, kami belajar bersosialisasi dan beradaptasi dengan rekan, baik dalam satu tim atau pun tidak. Karena dalam kelompok itu, kami berhadapan dengan orang yang memilki kepribadian yang berbeda-beda. Kondisi ini akan menjadikan kami untuk beradaptasi dan belajar menghargai.
Dengan kebersamaan dalam kelompok, kami juga diajarkan bagaimana untuk berempati kepada sesama, bagaimana upaya untuk mengendalikan diri dan ketahanan mental. Mampu memahami kelebihan atau kelemahan orang lain, meningkatakan kesadaran akan pentingnya kerja sama tim. Melalui outbound kemarin, kami diajak untuk memahami karakter orang, dilatih untuk bisa beradaptasi dengan siapapun dan dengan kondisi apapun. Juga dilatih untuk bisa menghargai, belajar untuk bisa bagaimana mengaktualisasikan diri, dan terpenting menanamkan semangatpada diri kami.


DARE TO DREAM
MICHAEL ANTONY UGIONO
TRAINER AND INSPIRING MOTIVATOR

Setelah debrief outbound langsung dilanjutkan materi Dare to Dream dari Pak Antony. Berikut poin-point pembelajaran berharga yang semakin bermanfaat bila diaplikasikan. Apakah anda pernah bertemu dengan seseorang yang merasa tidak fokus, atau malah anda juga mengalaminya? Ingin ini, ingin itu bak Doraemon, namun pikiran dan perasaan anda tidak searah dengan apa yang anda inginkan sehingga anda tidak bergerak kemana mana. Banyak orang yang mengalami hal ini, bahkan orang orang yang sangat sukses dalam hidupnya pun pernah mengalaminya.
Kita sering merasa mengalami kebosanan, menjalani keseharian yang begitu – begitu saja, tidak ada peningkatan dalam kehidupan. Seperti berjalan di atas treadmill, setiap hari anda berusaha, bekerja dengan keras, namun tidak pernah ada peningkatan dalam kehidupan anda. Ketika hari berlalu, prestasi apa yang sudah anda buat?
Hampir semua orang tidak menyukai situasi ini, namun beberapa ahli mengatakan bahwa keadaan itu adalah pertanda baik. Bagaimana bisa? Kedengarannya sangat bertentangan dengan apa yang selama ini kita pelajari.
Kenyataannya adalah bahwa orang yang merasakan ketidak puasan dalam kehidupannyalah yang paling memungkinkan untuk berubah. Jika anda sudah merasa puas dalam hidup anda, akan kah anda memiliki dorongan untuk merubah kehidupan anda?
Empat hal untuk dipikirkan adalah :
1. Apakah impian anda sudah jelas dan detail? Kenapa anda menginginkannya? Jika impian anda terwujud, apa yang akan anda dapatkan? Apakah sudah sesuai / fit dengan keyakinan dan nilai nilai yang ada dalam diri anda? (Coba pikirkan dan rasakan).
2. Apa yang sudah anda lakukan untuk mewujudkan impian anda? Apakah usaha anda mewujudkan impian sudah anda lakukan secara konsisten? Apakah pikiran dan perasaan anda kongruen dengan usaha anda mewujudkan impian anda?
3. Apakah anda sudah membuang semua sampah yang ada dalam pikiran & perasaan anda? Apa yang menyerap banyak waktu dan energy anda, namun tidak membantu usaha anda dalam mewujudkan impian?
4. Praktekkan pertanyaan 1, 2 dan 3 di atas.
Ingat, untuk mencapai impian anda diperlukan waktu. Mungkin anda pernah mendengar bahwa ada beberapa orang yang mewujudkan impiannya dalam waktu yang relatif singkat, namun pada kenyataannya kebanyakan orang orang sukses telah menginvestasikan waktunya dan melakukan usaha mempersiapkan dirinya jauh hari sebelum menerima kesuksesannya.
Sukses jarang sekali terjadi dalam semalam. Contohnya : Apakah juara dunia Golf, Tiger Wood, memenangkan kejuaraan golf dunia saat pertama dia memegang stick golf? Saya sangat meragukannya.
Jika anda benar benar merasakan kemacetan dan kebosanan dalam hidup anda, cobalah perjelas apa yang sebenarnya anda inginkan dalam hidup. Pikirkan dan rasakan jika impian itu terwujud, apa yang akan anda alami? Buang semua yang tidak bermanfaat bagi anda dalam mewujudkan impian anda tersebut.



THE KEY
Rahasia Terpendam Untuk Menarik Apa Pun
Yang Anda Inginkan
MOCH. JODHY J. RACHMAN
HUMAN CHANGE SPECIALIST

Kunci rahasia untuk menarik apapun yang diinginkan menurut Joe Vitale adalah MENJERNIHKAN atau bila dalam bahasa Pak Jodhy adalah IKHLAS. Ikhlas adalah keterampilan untuk berserah diri yaitu menyerahkan segala pikiran, keinginan, harapan, cita-cita, dan perasaan, ketakutan, kecemasan, kekhawatiran kembali kepada sumbernya yaitu Tuhan. Ikhlas dalam Islam diklasifikasikan menjadi tiga tingkatan, yaitu:
1. Ikhlasun ‘abidin…
Adalah seseorang yang beribadah kepada Allah SWT tapi masih mengharapkan pahala atau dengan kata lain mengharapkan imbalan dari Allah atas amalannya. Misalnya mengharapkan surga.
2. Ikhlasun muhibbin…
Adalah seseorang yang beribadah kepada Allah SWT dan ibadahnya ini dibarengi dengan rasa cinta yang mendalam kepada Allah tanpa mengharap pahala lagi. Ibadahnya itu hanya semata-mata karena cintanya kepada Allah SWT.
3. Ikhlasun ‘arifin…
Adalah seseorang yang beribadah kepada Allah SWT tidak dengan mengharap pahala tetapi hanya karena cinta kepada Allah dan dirinya menyadari bahwa cintanya kepada Allah itu pun adalah pemberian dari Allah SWT. Jadi, dalam dirinya telah terbentuk kesadaran bahwa segala sesuatunya adalah karena ijin dan rahmat Allah SWT.
Jadi agar segala perbuatan aku menjadi ikhlas yang sempurna maka aku harus berlatih mengasah ketrampilan ikhlas ini dengan membangun kesadaran diri bahwa segala sesuatu itu terjadi hanya dengan ijin Allah SWT dan oleh karena itu pada akhirnya aku tidak merasa bisa melakukan apa-apa kecuali atas bantuan-Nya. Dengan demikian aku tidak akan merasa layak untuk mengharap pahala atas amalan yang telah aku lakukan tetapi murni karena cinta kepada Allah semata dan tentunya dengan kesadaran bahwa cinta itu pun adalah datangnya dari Allah SWT.



Alhamdulillah semua materi dari acara GBLL Nasional di Kaliurang Yogya telah aku ceritakan semuanya. Namun sekali lagi ini semua berdasarkan jendela ku dalam artian hanya sebatas pemahaman dan persepsiku. Bisa jadi jendelaku berbeda dengan jendela Mbak Henny, jendela Pak Markus Tan, jendela Mas Teguh Widodo, Pak Supriyadi, Pak Willy Wong, Pak Jumala, Pak Antony, Pak Jodhy maupun jendela saudara-saudara Lingkar LOA lainnya. Semakin banyak jendela dengan keberagaman bentuk dan warnanya akan semakin memperindah pemandangan yang dinikmati nantinya. Aku ucapkan terimakasih banyak kepada semuanya. Bahkan kepada saudaraku yang telah memberikan feedback sebanyak 5 halaman melalui jalur pribadi. Mungkin ada alasan tertentu mengapa tidak di posting di milist. Aku tidak akan membantah, memberikan pembelaan maupun alasan. Aku bahkan sangat bersyukur, ada yang begitu perhatian hingga detail terkecil di GBLL Nasional Kalirang tak luput dari pembahasan. Aku telah diingatkan untuk terus belajar dan mengevaluasi semua tindakan dan perkataan aku dan untuk itu semua aku mengucapkan Alhamdulillah dan terimakasih.


GBLL Nasional Kaliurang adalah klimaks dari kegiatan GBLL Jateng DIY. Karena mulai bulan september kegiatan GBLL terbagi menjadi tiga agenda. Yang pertama adalah dengan membentuk Change for Life Master Mind Group yang akan dipusatkan di wilayah Joglosemar. Sehingga masing-masing kota yaitu Yogya, Solo, dan Semarang membuat pertemuan rutin per dua minggu. Kemudian agenda kedua adalah LOA Goes to Campus dengan menyelenggarakan Motivational Talk setiap bulannya yang di pusatkan di kampus-kampus Yogya. Dan yang terakhir adalah mengadakan acara charity : “Berbagi Cinta Menggapai Cita” setiap per tiga bulan. Semuanya bukan lagi hanya from member to member lagi namun LOA for All. Oleh karena itu aku selaku member memohon ijin kepada Pak Ronny selaku founder, para moderator, dan seluruh member Milist Lingkar LOA di seantero nusantara. Mohon dukungannya. Terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Salam Penuh Syukur
Emma

Kamis, Agustus 14, 2008

PEDAGANG ASONGAN NAIK KELAS

PEDAGANG ASONGAN NAIK KELAS

Dikisahkan tentang pengalaman unik seorang pemuda saat melintas di sebuah stasiun kereta api. Saat itu tanpa sengaja pandangan mata pemuda tersebut tertuju pada seorang pedagang asongan cacat yang sedang menjajakan barang dagangannya. Hatinya iba dan ingin melakukan sesuatu untuk orang itu.
Dengan cepat ia menarik selembar uang 20 ribuan dari dalam dompetnya, lalu menyelipkan uang tersebut ke dalam saku pedagang itu. Tetapi sejenak kemudian muncul perasaan bersalah dalam benaknya. Ia segera kembali menghampiri pedagang asongan itu.
“Maafkan saya, Bapak adalah seorang pengusaha. Sekali lagi maafkan tindakan saya, karena secara tidak langsung saya tadi sudah menganggap bapak seorang Pengemis.” Kata sang pemuda sambil meminta maaf lalu mengambil sebatang pena dari dagangan si pengasong lalu meninggalkannya.
Enam bulan kemudian, pemuda tersebut melintasi stasiun kereta api yang sama. Kali ini ia merasa ada seseorang yang sedang memanggil dirinya. “Mas.. Mas.. Mampir dulu!” Sapa seorang paruh baya pemilik sebuah toko kelontong di dekat stasiun. “Saya sudah lama menunggu Mas di toko ini.” Kata pemilik toko itu kepada si pemuda.
“Mungkin Mas sudah lupa, saya adalah pedagang asongan yang Mas sebut waktu itu sebagai seorang pengusaha, sehingga saya berusaha keras untuk mendirikan toko ini.” Jelas si pedagang itu sambil menunjuk toko baru yang sekarang ia kelola bersama istrinya.
Pemuda itu terharu sekaligus senang. Ia sama sekali tidak mengira pedagang asongan yang ia jumpai 6 bulan lalu sudah mempunyai sebuah toko kelontong yang jauh lebih baik dibandingkan kotak dagang asongannya yang senantiasa bergelantungan di leher.





PESAN

Setiap manusia mempunyai potensi yang besar sebagai sarana untuk mencapai keberhasilan dan kebahagiaan dalam hidupnya. Meskipun ukuran kesuksesan maupun kebahagiaan tersebut tidak dapat disama ratakan. Tetapi secara garis besar keberhasilan dan kebahagiaan hidup seseorang dapat dilihat dari kemajuan yang ia capai dari segi ekonomi, spiritual, dan lain sebagainya.
Potensi manusia yang teristimewa adalah kekuatan pikirannya. Mayoritas manusia di dunia ini hanya menggunakan 10% dari kekuatan pikiran mereka miliki. Padahal jika seseorang sudah terlatih dalam menggunakan kekuatan pikiran, maka ia pasti mencapai kemajuan luar biasa.
Peningkatan kekuatan pikiran sangat berpengaruh terhadap kemampuan nalar, daya ingat, dan pengambilan kebijakan strategis lainnya. Kepercayaan diri juga merupakan salah satu produk kekuatan pikiran. Kisah diatas menggambarkan kalimat dari si pemuda benar-benar menjadi inspirasi sekaligus membangkitkan optimisme si pedagang asongan, sehingga ia bertekad dan gigih untuk menciptakan usaha yang lebih besar.
Kekuatan pikiran sangat mempengaruhi kemauan dan tekad seseorang karena siapa yang berpikir dia mampu, maka dia akan mampu menjadi siapapun yang dia inginkan. Si pedagang asongan terus berusaha mencari cara mewujudkan segala sesuatu yang betul-betul diinginkannya. Karena itu asahlah pikiran hingga alam bawah sadar ini hanya dipenuhi oleh hasrat yang kuat unntuk meraih kesuksesan maupun kebahagiaan yang diharapkan.





Kamis, Agustus 07, 2008

ATTRACTING GOOD VIBES IN LIFE”

Seorang sahabat mengirimkan sebuah email yang penuh makna. Ia berkata bahwa
kebahagiaan adalah sesuatu yang kita putuskan di awal. Apakah kita akan
menyukai tentang sesuatu atau tidak, tidak tergantung dari bagaimana sesuatu
itu diatur tapi bagaimana kita mengatur pikiran kita. Dimana setiap hari
adalah hadiah, dan selama mata kita terbuka, kita pusatkan perhatian pada
hari yang baru, semua kenangan indah dan kebahagiaan yang pernah kita alami
dan kita simpan.

Subhanallah… kita manusia yang didesain dengan begitu sempurna, memiliki
akal, kehendak, dan kemampuan berbicara. Dengan akal kita dapat membedakan
mana yang buruk dan mana yang baik, dengan kehendak, kita dapat memilih mana
yang benar dan mana yang salah, dan dengan kemampuan berbicara, kita mampu
berkomunikasi sehingga memungkinkan dirinya bisa membentuk struktur
komunitas di dalam masyarakatnya.

Inilah potensi yang luar biasa yang tidak dimiliki makhluk-makhluk lain
selain manusia. Namun terkadang, manusia begitu serakah, kurang syukur
sehingga menyatakan bahwa dirinya senantiasa dirundung duka dan nestapa,
jauh dari yang namanya kebahagiaan. Hal ini terjadi pada mereka yang
mempunyai akal tetapi tidak dipergunakan, mempunyai kehendak tapi tidak
diselaraskan, mempunyai kemampuan namun tidak digerakkan.

Bila kita memutuskan untuk bahagia maka kita memutuskan untuk menyukai
apapun yang telah kita trima karena itulah bentuk syukur kepada Sang Kuasa.
Itu adalah keputusan yang kita buat setiap pagi ketika bangun tidur. Kita
punya sebuah pilihan. Apakah kita menghabiskan waktu untuk menceritakan
kesulitan-kesulitan yang terjadi pada kita? Atau, bersyukur, berterima kasih
dan segera bergerak meraih kebahagiaan kita yang lain. Karena hidup ini
semakin berarti ketika kita membebaskan diri dari rasa benci, membebaskan
pikiran dari segala kekuatiran, memberikan lebih banyak kepada orang lain.
Niscaya, kita dapat merasakan keberlimpahan dan menarik vibrasi yang
bermanfaat dalam hidup (”ATTRACTING GOOD VIBES IN LIFE”).

Apakah Anda pribadi yang berarti dan senantiasa bersyukur? Siapapun Anda,
pastikan Anda menghadiri GETAR BERSAMA NASIONAL :

GETAR BERSAMA NASIONAL

”ATTRACTING GOOD VIBES IN LIFE”

SABTU-MINGGU, 9-10 AGUSTUS 2008

DI WISMA KINASIH KALIURANG YOGYAKARTA

OUTCOME GETAR NASIONAL :

*Problem Solving

Belajar mengidentifikasi masalah dan menemukan strategy untuk memecahkan
problem yang dihadapinya untuk mencapai tujuan. Hal ini akan mengajarkan
pada peserta bagaimana menyelesaikan masalah dengan pendekatan dan sikap
mental yang benar. Sehingga dapat menguatkan motivasi dan kemampuan bertahan
dalam menyelesaikan permasalahan.

*Trust Building

Belajar mengerti apa yang menjadi kebutuhannya dan sejauh mana kemampuan
dirinya dalam meningkatkan dan membangun rasa kebersamaan dan saling
mendukung sebagai sebuah keluarga.

RUN DOWN ACARA :

* SABTU, 9 AGUSTUS 2008

09.00-10.00 : Registrasi

10.00-10.30 : Pembukaan

10.30-12.00 : Diskusi Panel 1

“REVEALING THE UNTOLD SECRET OF THE SECRET”

Narasumber :

1. Menikmati Hidup dalam Law of Attraction

Supriyadi

Master Practitioner of Penggoda LOA

2. The Power of Dream :

Michael Antony Ugiono

Inspiring Motivator & Mindset Consultant

12.00-13.00 : Lunch Break

13.00-16.00 : Diskusi Panel 2

3. How to attract Luck Factor using NLP Approach :

Henny Budi Hastuti

NLP Master Practitioner

4. The Key :

Moch. Jodhy

Human Change Specialist

5. Psycho-Cybernetics : Attracting Success Mechanism

Willy Wong

Street Smart LOA Practitioner

6. Syukur dan Tawakal dalam LOA:

Jumala

Quality Management Consultant & Spiritual Trainer

16.00-18.00 : Coffe Break

Acara Bebas

18.00-19.00 : ISOMA

19.00-21.00 : Senandung Malam

1. Anant

Penyanyi dan penulis buku ”Air Mata Tahajud”

2. Wibi Mahardika

Penyiar Radio dan Presenter

21.00-23.00 : Fire Walk

1. Okky Sulistijo

Master of Abundance Coach

* MINGGU, 10 AGUSTUS 2008

07.00-08.00 : Senam Taichi

08.00-09.00 : Breakfast

09.00-13.00 : Outbond Activities

”GETTING KNOWS EACH OTHER”

1. Team Poseidon

Advanture Based Training Specialist

13.00-14.00 : Lunch Break

14.00-15.00 : Penutupan

KONTRIBUSI PESERTA : Rp. 250.000,-

PESERTA MENDAPATKAN FASILITAS:

1. Menginap di Wisma Kinasih Kaliurang

2. Makan dan Coffe Break

3. Handout materi diskusi panel dari 6 orang narasumber.

4. Kaos GETAR NASIONAL : ”ATTRACTING GOOD VIBES IN LIFE”

INFORMASI LEBIH LANJUT HUBUNGI :

1. Henny Budi Hastuti (0815-189-7998)
2. Supriyadi (0813-9391-3192)